Cara Menghitung Luas Atap Baja Ringan

Cara Menghitung Luas Atap Baja Ringan untuk rangka atap baja ringan rata-rata yang dipakai dalam pengaturan RAB (Ide Biaya Biaya) pendirian bangunan. Arahnya untuk memahami ukuran permukaan atap yang akan dibikin. Dari hasil hitungan ini akan menentukan berapa banyak kerangka baja ringan serta atap bangunan yang diperlukan. Penting jika pembelian kerangka baja ringan di pasar dihitung berdasarkan luas, bukan per tangkai . Sehingga menghitung yang benar-benar mendukungnya Anda bisa memakai biaya yang ada dengan efisien.

Cara Menghitung Luas Atap Baja Ringan

Saat terkait kerangka atap baja ringan sebagai kerangka untuk menyokong atap yang dibuat dari kombinasi alumunium serta zinc maka memiliki bobot yang lumayan ringan. Menurut bahan bakunya, beberapa jenis kerangka baja ringan salah satunya kerangka galvalum, kerangka galvanis, kerangka zincalum, dan sebagainya. Kerangka ini menganggap punya keunggulan yang lebih bagus dari kerangka kayu khususnya di keawetan umur penggunaan, ketahanan pada cuaca ekstrim serta rayap, dan kemampuan daya bantu. Sampai ada yang mengatakan kerangka ini bisa bertahan sampai lebih dari 20 tahun.

Proses penempatan kerangka atap dengan bahan baja ringan termasuk cepat, hanya memakan banyak waktu kira-kira 3-4 hari. Bandingkan dengan penempatan kerangka kayu yang dapat habiskan waktu lebih dari satu minggu. Hal ini disebabkan oleh material kerangka baja ringan yang telah didesain sedemikian rupa oleh pabrik. Sehinggam untuk menempatkannya, Anda cukup membuat kerangka itu menggunakan baut serta mur sama sesuai mode atap yang diminta.

Kelebihan kerangka atap baja ringan selanjutnya yakni decepatan dalam penempatannya yang berbanding lurus dengan kelapangannya. Kerangka atap baja ringan dapat dipraktekkan di sebagian besar mode atap bangunan seperti atap datar, atap pelana, atap limasan, serta atap pelindung. Rangkumannya baja ringan sebagai kerangka atap yang terbaik untuk waktu ini.

Cara Menghitung Luas Atap Limas

Balik ke awal mengenai menghitung luas di atap bangunan dari baja ringan. Secara prinsip, rumus untuk menghitung luas atap berdasarkan di mode atap itu. Semasing mode atap terbuat dari beragam bangun geometri semisalnya persegi, segi panjang, segitiga, serta trapesium. Akan tetapi ingat menghitung luas atap yang dikerjakan di bagian yang akan ditutup oleh genteng.

– Atap datar dibikin oleh 1 persegi, maka rumusan perhitungannya yakni luas atap = panjang atap x lebar atap.
– Atap pelana dibikin dari 2 segi panjang serta 2 segitiga yang tidak ditutup genteng, maka rumusnya yaitu luas atap = 2 x (panjang atap x lebar atap).
– Atap limasan dibikin dari 4 segitiga, maka rumusnya yakni luas atap = 4 x (1/2 x alas atap x tinggi atap).
– Atap pelindung dibikin dari 2 segitiga serta 2 trapesium, maka rumusnya yaitu luas atap = {2 x (1/2 x alas atap x tinggi atap) } {2 x {1/2 x (alas atap alas atap’) x tinggi atap } }.

Karena memiliki sifat mentah, rumus di atas masih lumayan memusingkan kalau dipakai setiap hari untuk menghitung luas atap baja ringan. Tidak hanya itu panjang ukuran atap serta tinggi atap pun belum kedapatan. Ini pertanda Anda butuh mengalkulasi terlebih dulu panjang serta tinggi atap saat sebelum dapat mengalkulasi luas atap keseluruhannya.

Kami memiliki rumus yang lebih enteng untuk menghitung luas total dari permukaan atap bangunan yakni :

L = pxl / cos

informasi:

– L = luas permukaan atap
– p = panjang bangunan
– l = lebar bangunan
– = pojok kemiringan atap

Baca Juga : Cara Estimasi Biaya Atap
Untuk memperingan Anda memahami rumus di atas, cermati contoh masalah simpel di bawah ini serta penuntasannya!

Pak George punya bangunan hunian sama ukuran 12 x 20 mtr. Ia punya niat ganti atap tempat tinggalnya jadi atap dengan mode limasan yang miring kemiringan 30° serta didukung oleh kerangka atap baja ringan. Berapakah luas atap dari rumah punya Pak George?

Didapati :

panjang bangunan = 12 m

lebar bangunan = 20 m

kelebihan beban = 1 m

= 30°

Ditanya :

Berapakah luas atap rumah punya Pak George?

Jawab :

(i) mengalkulasi p

p = panjang bangunan + oversteck = 12 + 1 = 13 m

(ii) mengalkulasi l

l = lebar bangunan + oversteck = 20 + 1 = 21 m

(iii) mengalkulasi L

L = pxl / cos = 13 x 21 / cos 30 = 273 / 0,866 = 315.242 m2

Jadi luas atap rumah punya Pak George merupakan 315.242 m2.

Untuk jasa pasang baja ringan klik icon WA di bawah.

Bagikan ke